Alasan Seseorang Memendam Perasaan

Wibiw.id - Jika kita memendam sebuah perasaan terhadap seseorang lama kelamaan itu akan membuatmu sesak sendiri. Memendam sebuah perasaan itu tidak ada enaknya, di karenakan seperti cinta satu pihak. Apabila ingin di ungkapkan, kita akan takut selanjutnya itu akan merubah keadaan tentang kita dan dia.

Dia Sudah Punya Pacar.

Ini merupakan sebuah alasan secara umum mengapa seseorang memendam perasaanya di karenakan doi sudah punya pacar, Di sisi ini nggak etis menurut saya, jika di ungkapkan kamu akan merusak dua hal ini : Hubungan dia denganmu dan Hubungan dia dengan pacarnya. Jika Dia tau perasaanmu, dia juga pasti akan merubah sikap kepadamu. Karena inilah biasanya kamu mengambil resiko yaitu memendam perasaan sendirian.

Takut Merusak Kedekatan yang Sudah Terjalin

Kedeketan dengan seseorang itu tidak ternilai harganya. Waktu yang di habiskan untuk bersama pasti membuat deket dan tidak menutup kemungkinan muncul rasa suka di dalam hati di salah satu di antara kamu atau doi. Misalnya saja persahabatan. Di dalam persahabatan antara cowo sama cewe yang sudah terjalin cukup lama pasti di antaranya ada benih suka, akibatnya banyak persahabatan yang sudah erat akan rusak karena salah satunya jatuh cinta dan sahabatmu akan kecewe sehingga karena kamu sudah di anggap sahabat, tidak lebih dari itu. 

Kalau kamu tidak bisa menahan perasaan itu, dia pasti sadar jika ada tanda tanda perubahan sikapmu pada doi, situasi terburuknya mungkin dia tidak akan nyaman dan menjauh darimu dikarenakan perubahan sikapmu. Karenanya, banyak orang memilih memendam rasa itu dari pada takut merusak kedekatan yang sudah terjadi.

Dia Belum Move On

Kenangan bersama pacar sebelumnya pasti lama dan it manis. Dikarenakan kenangan tersebut tidak bisa terulang kembali. Jika ingin membuat kenangan seperti itu itu semua hanya ilusi belaka dan dibuat seolah olah rekayasa yang sempurna. Semua orang pasti memiliki kenangan yang berharga di dalam dirinya, akibatnya dia tidak mau melupakan kenangan masa lalu tersebut. Kenangan itu membekas terlalu dalam jika kamu mencintainya dengan tulus.

Jika berada di dalam kondisi diatas, percuma sekali untuk membantu dia Move On. Tentu saja itu bukan hak kamu dan merupakan hal yang sia sia kamu lakukan jika dia terlalu mencintai masa lalunya serta tidak ingin meninggalkannya. Di dalam kondisi ini, orang yang memendam perasaannya haruslah sabar menunggu waktu yang tepat sehingga dia benar benar sudah move on dari masa lalunya. Dari pada nantinya dia belum move on dan cuma di jadikan pelampiasan

Dia Mencintai Orang Lain

Jika ada orang yang sedang jatuh cinta dan kamu memberi nasihat itu akan menjadi sia sia. di karenakan jika kamu memberi nasihat sebenarnya dia itu engggak baik buatnya, namun 90% dia tidak akan mendengarkan nasihat darimu. Iya sih dia denger dan bilang "ya" tapi tidak di lakuin.

Bila kamu menasihati dia yang sedang jatuh cinta sama yang lain serta kondsisi saat itu kamu mencintai dia, susah bukan?. Kamu akan makan ati dikarenakan dia enggak dengerin omonganmu, akibatnya dia akan risih pada kamu dan munculah pertanyaan " Kamu Siapaku sih ngelarang aku?" Karena itu akan sia sia dan kamu juga akan memilih untuk memendam perasaan itu lagi.

Takut Bertepuk Sebelah Tangan

Alasan terakhir ini cukup menyakitkan bagi kamu. Dikarenakan mendiskripsikan rasa takut terbesar dari semua orang, yaitu takut bertepuk sebelah tangan. Jika kamu mengetahui itu, kamu akan memilih memendam perasaan itu dalam dalam di dalam hatimu. Daripada di ungkapkan kemudia Bertepuk sebelah tangan dan menjadi beban untuknya di karenakan mengetahui tersebut serta tidak bisa membalas perasaan kamu

Kalau ini terjadi, hubungan kedekatanmu akan berubah, dan pasti ketakutan terbesarmu yang bila terjadi dia akan "menghilang" dari hidupmu. Jia dia memutuskan untuk menjauh maka berakhirlah itu semua kedekatan kamu dengannya. Seperti Pungguk Merindukan Bulan.

Perasaan yang muncul memang tidak bisa dipaksakan walau kamu berusaha mati-matian untuk memberikan sesuai yang terbaik dan dia inginkan, dikarenakan cinta itu pada dasarnya sesuatu yang menerima. Sayangnya, tidak semua orang, termasuk doi, bisa menerima cinta yang kamu berikan. Dan akhirnya kamu pun harus menerima kenyataan bahwa kamu harus memendam perasaan itu lagi.

Jika Kamu sudah berusaha keras untuknya supaya dia membalas perasaanmu, mungkin kamu mencintai orang yang salah. Mungkin saja, Tuhan sedang menguji seberapa tuluskah kamu mencitai seseorang sampai orang yang tepat buat kamu ada di hidupmu.

Itulah Alasan Seseorang Memendam Perasaannya. Jika kamu berada di situasi tersebut, apa yang akan kamu lakukan ? Mencoba atau Bertahan dengan perasaanmu ?

Wibiw.id